Emosi pria mempengaruhi karirnya.
Emosi wanita mempengaruhi pernikahannya.
Setiap hari bacalah artikel ini sekali.
Perlahan diri anda akan berubah.
Di Thailand ada org legendaris bernama
Bai Long Wang (Raja Naga Putih), berkata: "Asalkan bisa mengatur emosi dgn baik,
maka hal-2 duniawi pun akan lancar."
Banyak org berkonsultasi ttg kelancaran masa depan bisnisnya, rumah tangganya, anak-2nya, atau pernikahannya. Saya hanya menjawab dgn satu pertanyaan, "Bagaimana dgn emosi anda, baik atau tidak?".
Sepanjang hidupnya manusia selalu belajar bagaimana "menjadi org". Ini adalah materi pelajaran seumur hidup yg tdk ada istilah kelulusan. Tidak peduli kaum ilmuwan, petani, pekerja, maupun pedagang, semuanya sama. "Asalkan mau Belajar, Pasti akan Maju."
Beberapa pelajaran dalam hidup:
01. Belajar meminta maaf
Seringkali manusia tdk mau mengakui kesalahannya, menganggap semuanya adlh kesalahan org lain, dan dirinya sendiri yg benar. Sebenarnya "Tdk bisa mengakui kesalahan" merupakan suatu kesalahan. Kita hrs bisa meminta maaf kpd org tua, rekan kerja, masyarakat, bahkan kepada anak-2 & musuh kita. Meminta maaf tdk akan membuat kita kekurangan apapun, malahan bs menunjukkan kelapangan hati kita.
"Belajar meminta maaf adlh hal yg baik dan merupakan suatu bentuk pelatihan diri."
02. Belajar Kelembutan Hati
Gigi kita keras, namun lidah kita lembut.
Saat kita menua, gigi akan tanggal, sedangkan lidah kita tetap ada. Jadi kita hrs bisa lembut, barulah bisa panjang umur. Sifat keras hati malah merugikan diri kita. Hati yg lembut merupakan pencapaian besar dlm hidup manusia. Org yg keras kepala biasanya dijuluki berhati dingin, sifatnya dingin, atau hatinya keras seperti besi.
Jika kita bs mengatur nafas, mengatur postur tubuh, dan mengatur hati kita, ibarat kita menenangkan kuda liar atau monyet liar supaya jinak, maka hidup kita akan lbh bahagia dan panjang umur.
03. Belajar Menahan Diri
Dlm hidup ini, jika kita bisa "Menahan Emosi, badai dan ombak pun akan reda".
"Mundur selangkah, melihat langit dan laut masih luas". Dgn menahan diri, semua masalah bisa dibereskan. Menahan diri berarti bisa memakai kebijaksanaan utk mengatur & mengubah masalah besar menjadi masalah kecil, dan masalah kecil menjadi tiada masalah. Jika kita mau hidup dgn damai, kita hrs bisa menahan diri terhadap kebaikan & keburukan dunia dan masyarakat serta gosip-2 di masyarakat. Bahkan kita bs menerimanya (memakluminya).
04. Belajar Berkomunikasi
Kurangnya komunikasi bs menimbulkan gosip, perselisihan, dan kesalahpahaman. Hal terpenting dlm hidup bermasyarakat adlh bs berkomunikasi dgn baik, saling memahami, toleransi, saling membantu. Kita semua adlh saudara, jika selalu bertikai & miskomunikasi, maka tdk akan bisa hidup berdampingan dgn damai.
05. Belajar Melepas (tidak melekat)
Hidup kita ibarat sebuah koper yg diangkat saat perlu & ditaruh saat tidak perlu. Saat hrs melepas, jika kita malah melekatinya, maka seperti mengangkat koper yg berat & tdk bisa bebas leluasa. Hidup manusia ada batasnya. Belajar Mengakui Kesalahan, Menghargai org lain, dan memaklumi org lain, barulah kita bs diterima oleh org lain. Belajar melepas barulah kita bs bebas leluasa.
06. Belajar Merasa Terharu
Saat melihat kebaikan org lain, kita merasa senang melihat org baik dan hal-2 baik, dan kita merasa terharu. Bisa Merasa Terharu adlh suatu bentuk kasih sayang. Dlm hidup banyak hal dan kata-2 yg bisa membuat kita terharu. Jadi kita pun hrs berusaha supaya bs membuat org lain terharu (dgn berbuat hal-2 baik & ber kata-2 baik).
07. Belajar Bertahan Hidup
Utk bertahan hidup, kita hrs menjaga kesehatan. Tubuh sehat tdk hanya menguntungkan diri sendiri, tetapi juga membuat teman & keluarga kita merasa tenang. Menjaga kesehatan juga merupakan suatu bentuk bakti kpd org tua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Comment yg membangun ya.. Thx